Sabtu, 19 November 2016

Kyorugi Taekwondo

Salam Fighter! Kali ini saya akan membahas mengenai fight atau tanding dalam taekwondo. Mulai dari durasi tanding, wilayah sasaran, point yang sah dan lain sebagainya. Langsung baca yuk!!
  •  Kyorugi atau fight dalam Taekwondo
     
1.   Durasi pertandingan
Pertandingan taekwondo terdiri dari 3 ronde yang masing masing waktunya 2 menit. Apabila hasil 3 ronde itu imbang, maka pertandingan dilanjutkan dengan ronde ke 4 selama 2 menit setelah kedua peserta diistirahatkan selama 1 menit.
2.   Teknik dan wilayah sasaran
Teknik yang dibolekan hanya 2, yaitu teknik tangan dengan cara memukul dengan kepalan tangan menggunakan bagian depan dasar dari jari telunjuk dan jari tengah. Jadi, selain dengan itu maka poin tidak akan dihitung.
Teknik lain yang dibolehkan adalah hanya dengan kaki,yaitu menendang dengan bagian bawah tulang mata kaki. Sasaran yang diperbolehkan adalah badan dan muka.

3.   Pelanggaran dan penalti
Di pertandingan Taekwondo, ada dua jenis hukuman yang diberikan atas pelanggaran, yaitu Kyong-go (peringatan), dan Gam-jeom (pemotongan) berupa pengurangan 1 poin. Dua kali kyong-go dihitung dengan 1 Gam-jeom, artinya pelaku dikurangi 1 poin. Pelanggaran yang menyebabkan Kyong-go cukup banyak,antara lain, keluar dari batas area pertandingan, menghindari pertandingan, mencengkeram-memegang-mendorong lawan, menyerang bagian bawah pinggang, pura-pura cidera, menyundul atau menyerang dengan lutut, memukul muka lawan dengan tangan, berkata tidak pantas.
Gam-jeom diberikan karena menyerang lawan setelah aba-aba kal-yeo (break), menyerang lawan yang sudah jatuh, membanting hingga jatuh, sengaja memukul muka dengan tangan, mengganggu jalannya pertandingan, berkata dengan sangat tidak pantas.
4.   Point yang sah
Nilai atau point dianggap sah apabila serangan mengenai sasaran, menggunakan teknik yang benar, dan tenaga yang kuat.
5.   Keputusan menang
Ada beberapa macam kemenangan, yaitu Knock Out (KO), referee stop contest, menang selisih skor akhir, poin gap (unggul 7 poin atas lawan), poin ceiling ( lebih dulu mencapai poin 12), menang karena lawan mengundurkan diri, lawan terkena diskulalifikasi, dan karena lawan terkena hukuman.




Share:

2 komentar:

  1. maaf ka, saya riyanto dari purwokerto. saya sedang belajar menulis buku fiksi tentang taekwondo. maksud saya, saya bercerita tentang pemuda yang ingin menjuarai taekwondo. bolehkah blog anda saya jadikan referensi? terima kasih sebelumnya

    BalasHapus
  2. Boleh kak, silahkan
    Terima kasih sudah berkunjung di blog ini yaa kak

    BalasHapus

Animasi

Lagu2

Most Recent

Lagu

Diberdayakan oleh Blogger.

Random Posts

Follow us

Comments

Recent Posts

Business

Flickr Widget

About Me

Followers

Comments

Facebook

BTemplates.com

Popular Posts

Recent Posts

Flag Counter

Unordered List

Hetalia: Axis Powers - Norway

Pages